Pulau Manado Tua bersama Pulau Bunaken, Siladen, Mantehage, dan Nani merupakan gugusan pulau yang membentuk Taman Nasional Bunaken-Manado. Taman nasional sekitar 89.065 hektar ini terletak tidak jauh dari Kota Manado, ibu kota Provinsi Sulawesi Utara. Perairan di kawasan ini memiliki panorama bawah laut spektakuler sehingga tidak salah apabila pernah menjadi tuan rumah World Ocean Conference yang pertama pada 2009.
PESAN / CARI TAKSI Jika ada pertanyaan tambahan atau anda butuh bantuan lebih lanjut, silahkan hubungi tim teknis kami.
Pulau Manado Tua selain memiliki taman laut yang sempurna dan kaya biota laut, juga memiliki sejarah berkaitan keberadaan suku Bowontehu. Menurut catatan sejarah, suku tersebut sudah ada di Pulau Manado Tua sekitar 1623. Dahulu Pulau Manado Tua dihuni oleh suku Bowontehu, pulau tersebut dikenal sebagai Manarow dan merupakan orang-orang dari Etnis Sangir Tua.
#Transportasi
Silk Air terbang dari Singapura ke Bandara Internasional Sam Ratulangi sebanyak 4 kali dalam seminggu. Garuda Indonesia, Lion Air dan Batavia Air serta beberapa maskapai penerbangan domestik lainnya terbang setiap harinya dari Jakarta dan Makassar ke Manado dan juga dari Surabaya dan Bali.
Dari Kota Manado, Anda bisa melanjutkan perjalanan langsung ke Pulau Manado Tua menggunakan kapal motor selama kurang lebih satu jam.
Untuk masuk ke Taman Nasional Bunaken silakan hubungi kantor mereka di alamat berikut.
Alan Raya Molas, PO Box 1202;
Manado, 95242, Sulawesi Utara;
Tel: 62-431-859022;
Email: tnb@manado.wasantara.net.id
#Kegiatan
Baik di darat maupun di bawah lautnya, Manado Tua memiliki pemandangan luar biasa. Di perairannya Anda bisa menemukan ikan-ikan berukuran besar seperti napoleon wrasse, giant trevally, eaglerays, snappers, dan groupers. Arus di perairan Manado Tua terkadang cukup kuat, hanya penyelam berpengalaman dapat diizinkan untuk menyelam di sini.
Di pantai timur Manado Tua yaitu di Tanjung Kopi tepatnya di dataran karang bawah laut terdapat ikan barracuda dan blacktail barracuda, serta sejumlah besar gerombolan ikan. Tanjung Kopi juga merupakan tempat di mana ratusan penyu bertelur pada bulan purnama.
Bagi Anda yang tidak bisa berenang bisa melakukan aktivitas snorkeling dan menyaksikan kehidupan bawah laut yang dihiasi berbagai jenis biota laut dengan menggunakan kapal selam berkaca. Di pulau ini juga terdapat tempat untuk jogging, fasilitas sepeda gunung dan berkemah.
Kegiatan wisata lainnya yang dapat dilakukan di tempat ini antara lain menikmati taman laut dengan berkeliling naik perahu berkaca (katamaran), fotografi bawah laut, serta rekreasi olah raga air seperti boat sailing (berperahu layar), dan jet ski.
Untuk kegiatan di darat Anda bisa menikmati panorama Manado Tua dengan berkeliling, berkemah, jogging, bersepeda, hiking dan sunbathing. Pulau Manado Tua juga terkenal dengan pemandangan Matahari terbit dan terbenamnya yang menawan. Sempatkan diri Anda untuk bangun di pagi hari untuk jogging sambil menunggu matahari terbit di ufuk timur. Di sore hari setelah selesai menyelam, snorkeling dan berkeliling pulau dengan kapal motor, Anda bisa bersantai di tepi pantai menunggu Matahari terbenam berwarna kuning keemasan, nampak indah jika diabadikan dengan kamera Anda.
#Kuliner
Manado terkenal dengan bubur manado-nya, jadi ketika berkunjung ke sana maka sempatkan waktu untuk mencicipi hidangan unik ini. Ada juga ikan cakalang yang dihaluskan dan dijadikan sambal. Satu lagi hidangan lezat yang tidak boleh Anda lewatkan, yaitu ayam rica-rica. Hidangan yang satu ini terkenal dengan rasanya yang pedas dan bumbumnya melimpah.
Untuk makanan penutup, Manado terkenal dengan klappertaart atau bungkil kelapa sebagai warisan kuliner Belanda yang pernah mendiami kota tersebut.
#Akomodasi
Di Pulau Manado Tua hanya terdapat rumah penduduk yang dijadikan sebagai penginapan atau homestay. Anda juga bisa menginap di pulau-pulau sekitar Pulau Manado Tua seperti di Pulau Bunaken dan Siladen yang memiliki beberapa resor terbaik.
Anda juga dapat memilih tinggal di hotel di kota Manado dan kemudian memesan paket harian ke Bunaken. Biasanya berangkat pagi hari dan kembali di sore hari.
#Tips
Waktu terbaik berkunjung ke Pulau Manado Tua adalah mulai bulan Juli dan Agustus.
Pada masa musim kunjungan, biasanya operator selam akan penuh terpesan jadi lakukan pemesanan lebih awal. Waktu terbaik untuk menyelam adalah pada bulan Augustus dan September.
Jika Anda bukan penyelam profesional, lebih baik Anda melukan kegiatan snorkeling.
Demi kebersihan dan keberlangsungan pariwisata Pulau Manado Tua mohon untuk tidak membuang sampah sembarangan.
Jangan lupa untuk selalu membawa perlengkapan P3K dan obat-obatan lainnya yang Anda perlukan.
di Surakarta (Solo) & Sekitarnya
Hubungi : KOSTI TAKSI SOLO
Phone : 0271-856300, 0815-6780-7777, 0813-9090-2900
WhatsApp : 0822-6417-9700
Pengaduan : 0271-857858
Info Tarif Kosti Tujuan Luar Kota / Daerah
Info Tarif Khusus penjemputan dari Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Solo-Surakarta